BANTAENG - Aksi unjuk rasa (Unras) mahasiswa yang terjadi diberbagai wilayah di Indonesia juga dilakukan oleh mahasiswa Bantaeng.
Unjuk rasa mahasiswa Bantaeng terfokus di jalan raya depan kantor DPRD dan kantor Bupati Bantaeng yang kebetulan bersebelahan, Jalan Andi Mannappiang, Bantaeng Sulawesi Selatan, Senin, 11 April 2022.
Usai melaksanakan orasi di jalan raya, mahasiswa kemudian melakukan dialog dan.menyampaikan tuntutan kepada perwakilan rakyat (DPRD) Kabupaten Bantaeng dalam ruang sidang DPRD. Diantara menolak penundaan pemilu dan wacana pemilihan presiden hingga 3 periode.
Mendampingi ketua DPRD Bantaeng (Hamsyah AMD), Dandim 1410 Bantaeng, Letkol Arm Gatot Awan Febrianto, S.Sos menyampaikan pesan kepada para mahasiswa agar dalam setiap aksi demo unjuk rasa senantiasa menjaga situasi dan kondisi tetap kondusif tidak melakukan aksi anarkis sekecil apapun.
Dia juga meminta kepada anggota DPRD Bantaeng meyakinkan aspirasi dari mahasiswa untuk bisa tersalurkan ke pusat
Pada kesempatan tersebut, Dandim yang punya program rutinitas Safari Sholat Subuh berjamaah itu juga mengajak mahasiswa untuk senantiasa mendoakan kebaikan kepada para pemimpin bangsa ini.
"Mari mendoakan pemimpin kita dan para wakil rakyat agar senantiasa dalam bimbingan dan dirahmati oleh Allah SWT agar amanah dalam menjalankan tugas dengan sebaik baiknya", Ujar Dandim.
Dandim yang telah mengunjungi lebih dari 200 mesjid/Musholla selama 10 bulan bertugas di Kabupaten Bantaeng itu berkesempatan mengajak mahasiswa untuk menundukkan kepala mendoakan pemimpin bangsa ini agar amanah dengan membaca surat alfatihah.
"Aamiin", Buka Dandim, usai memimpin Doa
Selanjutnya Dia berpesan untuk tidak lupa menjalankan kewajiban beribadah
"Kita yang beragama islam saat adzan yaitu sholat 5 waktu meskipun berada dalam keadaan demo unjuk rasa, sesibuk apapun", Pesan Dia yang juga didampingi oleh Kapolres Bantaeng, AKBP Andi Kumara, SH SIK, M.Si.
Dandim bersama kapolres berada di gedung DPRD Bantaeng hingga massa aksi membubarkan diri.(*)
Selanjutnya Dandim bersama kapolres Bantaeng memberikan ucapan apresiasi kepada tim gabungan pada Apel pembubaran pasukan pengamanan.
"Ucapan terima kasih atas pelaksanaan tugas bersama yang dapat dilaksanakan dengan baik, persuasif dan humanis semua unsur yang terlibat TNI Polri, Satpol PP dan perhubungan", Ucap Dandim pada pasukan yang terlibat.
Dandim juga mengingatkan ke semua anggota PAM untuk tetap beribadah saat sedang sibuk sekalipun dengan luangkan waktu saat adzan berkumandang dan beribadah secara bergantian.
Selain itu, Dia mengajak semua personil pengamanan bukan hanya dari kodim tetapi juga Polres dan Satpol PP agar senantiasa bersholawat dalam aktifitas kita pengamaman unjuk rasa.